XANTHONE



Permisi....saya Panji....disini saya mau menepati janji untuk menjelaskan tentang XANTHONE yang pernah saya janjikan.....inget nggak..? itu loh pada waktu pembahasan di "menguak radikal bebas"....inget khan..? ingak....ingak...ting...!
Ok...saya ingetin sedikit yaitu dimana kita hidup ini tidak bisa lepas dari pengaruh radikal bebas, yang mana dulu saya ilustrasikan dengan sinetron komedi Suami-suami takut istri....(nah...nah...klo giliran sinetron aja baru pada inget...hehehehehe. Pada pembahasan terdahulu bahwa satu-satunya cara untuk mengurangi radikal bebas adalah dengan mengonsumsi XANTHONE. Apakah itu...?
XANTHONE adalah zat yang terbentuk dari hasil isolasi kulit buah manggis yang mempunyai aktivitas antiinflamasi dan memiliki antioksidan yang sangat tinggi. Kandungan antioksidan terdapat pada sayur-sayuran, buah-buahan, vitamin A, vitamin C, tetapi XANTHONE ini super antioksidan yang lebih kuat daya serapnya dari vitamin C, vitamin E, maupun vitamin A, jadi bukan seperti vitamin biasa-biasa saja atau sayuran maupun buah-buahan yang lainnya. Terdapat kurang lebih 200 jenis XANTHONE dan ternyata 43 jenis XANTHONE terdapat dalam kulit buah manggis. Siapa yang pernah makan manggis....? siapa yang pernah makan manggis beserta kulitnya....? pasti gak ada...ya..tho...?
Dalam catatan kitab kuno ternyata buah manggis ini sudah digunakan untuk pengobatan sejak jaman dinasti Ming, sekitar 3500 tahun yang lalu. Terus apa saja kehebatan atau julukan buah manggis....? Yang pertama adalah sebagai ratu dari segala buah, yang kedua manggis dipersonifikasikan sebagai buah yang jujur (kita mengenal dengan permainannya tebak-tebak buah manggis....hehehehe), berumur lebih dari 200 tahun dan tumbuh pada ketinggian 350-750 meter di atas permukaan laut, mulai berbuah setelah usia 10 tahun (banyak orang tidak mau membudidayakan manggis karena masa berbuahnya sangat lama), hanya tumbuh di Asia Tenggara, khususnya di negara kita Indonesia. LUAR BIASA...!!!!
Kenapa manggis disebutkan tadi ratu segala buah? Ada yang mengatakan karena ada mahkotanya, dll, tetapi memang ada sejarahnya. Dulu sekitar tahun 1800-an Ratu Victoria dari Inggris akan memberikan gelar kebangsawanan atau Britis Order dan uang poundsterling dalam jumlah yang banyak bagi siapa saja yang mampu membawa manggis dalam kondisi segar dan utuh ke hadapan Sang Ratu. Para pembaca yang setia.., kita semua tahu bahwa manggis hanya tumbuh di Asia Tenggara, tentunya di Eropa manggis tidak bisa tumbuh, begitupun di Inggris, jadi alangkah sulitnya waktu itu untuk mendapatkan buah manggis yang segar dan utuh. Dan dulu belum ada ekspedisi kilat seperti sekarang yang bisa mengirim sesuatu dalam hitungan jam. Nah, sejak saat itulah manggis disebut dengan The Queen of Fruits atau ratu segala buah.
Pada tahun 1855 ada sebuah penelitian oleh ilmuwan di Jerman yang menemukan bahwa XANTHONE bisa mengobati penyakit disentri atau diare dan di Indonesia pun manggis sudah digunakan sebagai obat-obatan oleh nenek moyang kita. XANTHONE dalam bahasa Yunani berasal dari kata santos, artinya kuning, jadi kalau kita mengupas manggis pasti ada getahnya yang berwarna kuning, dan kalau kena baju kita sangat sulit untuk dibersihkan.
XANTHONE merupakan sekumpulan molekul yang sangat aktif yang terdapat dalam buah manggis yang berwarna ungu, strukturnya berbentuk cincin segi enam dengan lingkaran karbon kembar untuk memberikan kestabilan pada radikal bebas tadi. Ya, seperti ilustrasi sitkom Suami-Suami Takut Istri, XANTHONE ini biro jodohnya, jadi dia berikan satu yang kelebihan kepada si Preti, ini contoh, bukan berarti si Preti radikal bebas ya......?
Dengan mengontrol radikal bebas, yaitu mengonsumsi XANTHONE..., antioksidan bisa membuat perbedaan yang besar antara hidup dan mati serta mempengaruhi laju atau kecepatan kita dalam proses menuju penuaan. Ada orang yang umurnya 30-an, 40-an kelihatan seperti umur 60-an tetapi ada juga yang umur 60-an masih kelihatan seperti umur 30-an. Semuanya pasti ingin awet muda, tidak sakit-sakitan dan umur panjang. Betul tidak....?
Ini contoh diagram perbandingan tingkat antioksidan dari buah-buahan berdasarkan ORAC (Oxygen Radical Absorbance Capacity) dalam setiap 100 gram. Ini hasil uji lab internasional. Jadi antioksidan sangat penting dalam hidup kita sehari-hari untuk menangkal radikal bebas.



0 comments:

Posting Komentar